Apakah Normal Jika Gula Darah Mencapai 190 Setelah Makan? Ini Penjelasannya

Rei - 23 Jul 2024

Kadar gula darah seseorang bisa berubah sepanjang hari tergantung pada beberapa faktor, terutama jenis makanan yang dikonsumsi. Kadar gula darah biasanya meningkat setelah makan. Namun, apakah peningkatan hingga 190 dianggap normal? Ada beberapa kategori kadar gula darah: kadar gula darah sewaktu, gula darah puasa, dan gula darah setelah makan (postprandial).

Menurut Very Well Health yang dikutip oleh detik.com, kadar gula darah sewaktu yang normal pada orang dewasa adalah di bawah 140 mg/dL. Kadar gula darah puasa yang normal adalah di bawah 100 mg/dL, sedangkan kadar gula darah setelah makan yang normal adalah di bawah 180 mg/dL.

Dengan demikian, jika kadar gula darah mencapai 190 setelah makan, ini melebihi batas normal dan masuk dalam kategori pradiabetes. Orang dengan pradiabetes berisiko tinggi terkena diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Meskipun peningkatan gula darah setelah makan tidak bisa sepenuhnya dicegah, ada beberapa cara untuk mengurangi kenaikan yang signifikan, antara lain:

1. Mengurangi konsumsi karbohidrat

Karbohidrat dapat menyebabkan peningkatan gula darah.

2. Mengurangi karbohidrat olahan

Nasi putih, roti tawar, dan beberapa jenis sereal mengandung karbohidrat sederhana yang bisa meningkatkan gula darah dengan cepat.

3. Membatasi konsumsi gula

Konsumsi gula berlebihan dapat mempengaruhi sensitivitas insulin tubuh.

4. Menjaga berat badan ideal

Menurunkan berat badan bisa menurunkan kadar gula darah puasa secara signifikan.

5. Rutin berolahraga

Olahraga meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu otot menyerap lebih banyak gula sebagai energi.

6. Menambah asupan serat

Serat membantu menghambat penyerapan gula di sistem pencernaan, menjaga kadar gula darah tetap stabil.

7. Minum banyak air putih

Dehidrasi bisa membuat ginjal berhenti mengeluarkan kelebihan gula melalui urine.